~* TAATILAH SUAMIMU, MAKA SURA
ssalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh ♥♥♡ ツ Bismillaahirrahmaanirrahiim ツ ♡♥♥ ♥♥ ♡ ツ♥♥ Duhai Kaum Adam… Jadilah dirimu seorang suami yang Tegas Terhadap Istrimu.. Jangan dirimu mau dikalahkan oleh sifat Istrimu yang keras.. Duhai Kaum Hawa.. Jadilah dirimu seorang Istri yang Taat pada suamimu.. Jangan dirimu selalu melawan dan mengeluarkan kata-kata yg tidak baik untuk suamimu Taukah dirimu hai kaum Hawa…!!! ♥♥ ♡ ツ ♥♥ “Taati Suamimu maka Surga Bagimu” Surga atau Neraka Seorang Istri Ketaatan istri pada suami adalah jaminan surganya. Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Jika seorang wanita melaksanakan shalat lima waktunya, melaksanakan shaum pada bulannya, menjaga kemaluannya, dan mentaati suaminya, maka ia akan masuk surga dari pintu mana saja ia kehendaki.” (HR Ibnu Hibban dalam Shahihnya) Suami adalah surga atau neraka bagi seorang istri. Keridhoan suami menjadi keridhoan Allah. Istri yang tidak diridhoi suaminya karena tidak taat dikatakan sebagai wanita yang durhaka dan kufur nikmat. Suatu hari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda bahwa beliau melihat wanita adalah penghuni neraka terbanyak. Seorang wanita pun bertanya kepada beliau mengapa demikian? Rasulullah pun menjawab bahwa diantarantanya karena wanita banyak yang durhaka kepada suaminya. (HR Bukhari Muslim) ♥♥ ♡ ツ ♥♥ Jazakumullahu Khoiran Katsiran 

-~”TINGGALKAN LIMA PERKARA”~
Bismillaahir-Rahmaanir-Rahiim,
1) Tinggalkan pandangan yang liar, niscaya anda akan tekun dan khusyuk.
2) Tinggalkanlah perkataan yang berlebih-lebihan, niscaya anda akan mendapat hikmat dan menjadi orang yang bijaksana.
3) Tinggalkanlah makan yang melampaui batas, niscaya anda akan sihat dan rajin melakukan ibadah.
4) Tingggalkan melihat kekurangan orang lain, niscaya anda akan lebih mengenal kekurangan diri sendiri.5) Tinggalkan penyelidikan yang terlampau mendalam tentang Zat Allah, niscaya anda terhindar dari keraguan-raguan dan kemunafikan
GambarKetika Ibnu Abbas masih muda beliau, belum mengetahui apa-apa tentang Tuhan, lalu Nabi Shalallahu’Alaihi Wasallam bersabda yang bermaksud:
” Wahai anak, sesungguhnya aku ingin mengajarimu beberapa kalimat: JAGAlah (perintah) ALLAH, IA akan menJAGAmu. JAGAlah (perintah) ALLAH maka IA akan selalu diHADAPANmu
(meMANDUmu). KENALilah TUHANmu di waktu LAPANG dan SENANG, IA akan meNGENALmu di waktu SUSAH dan SEMPIT. BILA engkau (hendak) meMINTA maka PINTAlah kepada ALLAH.
~>Jika MINTA TOLONG maka MINTA TOLONGlah kepada ALLAH
KeTAHUilah, andaikan seluruh manusia berkumpul untuk memberimu sesuatu yang berMANFAAT, mereka tidak akan sanggup kecuali dengan izin ALLAH. Dan andaikan mereka bersatu untuk menCELAKAimu mereka tidak akan sanggup kecuali dengan izin ALLAH Subhanahu WaTa’ala (sedangkan) PENA telah diangkat dan KERTAS (catatan) telah KERING.”
(HR Tirmizi, dengan sanad yang sahih)
SUBHANALLAH ALHAMDULILLAH ALLAHUAKBAR
-::.Peringatan buat diriku Dan Kita semua-10 PERANGKAP SYAITAN .::Bismillaahir-Rahmaanir-Rahiim,
Mengikut para ulama, syaitan akan menguasai tubuh badan manusia melalui sepuluh pintu:
1. Melalui sifat bohong dan angkuh
Dua sifat inilah yang amat mudah tersemai dan menyubur dalam diri manusia. Ia berpunca daripada keegoan manusia itu sendiri yang lazimnya akan mudah hanyut ketika dilimpahi
kemewahan dan kesenangan.
2. Melalui sifat bakhil dan kedekut
Setiap harta benda dan kemewahan yang diperoleh adalah kurniaan ALlah yang seharusnya dibelanjakan ke jalan yang hak. Ia boleh digunakan untuk membantu kesempitan hidup orang yang memerlukan sama ada melalui kewajipan berzakat atau bersedekah.
3. Melalui sifat takbur dan bongkak
Sifat ini selalunya bertapak dalam diri seseorang manusia yang merasakan dia sudah memiliki segala-galanya dalam hidup ini. Mereka terlupa bahawa kesenangan dan kenikmatan yang dikurniakan itu boleh ditarik oleh Allah pada bila-bila masa saja. ALlah Taala berfirman yang bermaksud: “Sesungguhnya Dia tidak menyukai orang-orang yang takbur.” (An-Nahl:23)
4. Sifat khianat
Khianat yang dimaksudkan bukan sahaja melalui perbuatan merosakkan sesuatu yang menjadi milik orang lain, tetapi juga mengkhianati hidup orang lain dengan tidak mematuhi sebarang bentuk perjanjian, perkongsian dan sebagainya.
5. Sifat tidak suka menerima ilmu dan nasihat
Junjungan RasuluLlah shalallahu’alaihi wasallam selalu menasihati para sahabat baginda agar menjauhkan diri masing-masing daripada menjadi golongan manusia yang dibenci Allah, iaitu golongan yang tidak suka diri mereka dinasihati atau mendengar nasihat orang lain.
6. Melalui sifat hasad
Perasaan hasad dengki selalunya akan diikuti dengan rasa benci dan dendam yang berpanjangan. RasuluLlah shalallahu’alaihi wasallam pernah bersabda yang bermaksud: “Hindarilah kamu daripada sifat hasad kerana ia akan memakan amalan kamu sebagaimana api memakan kayu yang kering ” (Riwayat Bukhari dan Muslim).
7. Melalui sifat suka meremehkan orang lain
Sifat ego manusia ini selalunya akan lahir apabila seseorang individu itu merasakan dirinya sudah sempurna jika dibandingkan dengan orang lain. Orang lain dilihat terlalu kecil dan kerdil jika dibandingkan dengan apa yang dia miliki. Abu Umamah pernah meriwayatkan bahwa RasuluLlah shalallahu’alaihi wasallam pernah bersabda yang bermaksud: “Tiga kelompok manusia yang tidak boleh dihina kecuali orang munafik iaitu orang tua Muslim, orang yang berilmu dan imam yang adil.” (Riwayat Muslim).
8. Melalui sifat ujub atau bangga diri
Menurut Imam Ahmad, Rasulullah shalallahu’alaihi wasallam telah bersabda yang bermaksud: “Jangan kamu bersenang lenang dalam kemewahan kerana sesungguhnya hamba Allah itu bukan orang yang bersenang-senang sahaja.” (Riwayat Abu Naim daripada Muaz bin Jabal)
9. Melalui sifat suka berangan-angan
Islam adalah anti kemalasan. Orang yang berat tulang untuk berusaha bagi mencapai kecemerlangan dalam hidup akan dipandang hina oleh Allah dan manusia. Mereka lebih gemar berpeluk tubuh dan menyimpan impian yang tinggi tetapi amat malas berusaha untuk memperolehnya.
10. Melalui sifat buruk sangka
Seseorang yang suka menuduh orang lain melakukan sesuatu kejahatan tanpa diselidiki terlebih dulu amat dicela oleh Islam. RasuluLlah shalallahu’alaihi wasallam bersabda yang bermaksud: “Nanti akan ada seseorang berkata kepada orang ramai bahwa mereka sudah rusak. Sesungguhnya orang yang berkata itulah sebenarnya yang telah rusak dirinya.” (Riwayat Muslim)
Post: TPSH
Astaghfirullahal’adziim
Na’udzubillah tsuma na’udzubillah
Semoga kita di jauhkan dari sifat yang demikian Aamiin
-Teman bergaul akan mempengaruhi, gaya berpakaian, aksesoris, rambut, wajah, hingga bersepatu, dll..Teman bergaul akan memberi warna pada sikap seseorang.
Teman bergaul akan memengaruhi keadaan agama seseorang.
Teman yang baik akan mengokohkan agama seseorang. Adapun teman yang buruk akan menyusutkan nilai agama seseorang.
Manakala seseorang bergaul bebas tanpa batas, akan runtuh bangunan agama yang ada padanya. Karena itu, berhati-hatilah memilih teman.” Perumpamaan teman duduk yg baik dan buruk seperti penjual minyak wangi dan pandai besi. (Seseorang yg duduk bersama) penjual minyak wangi bisa jadi engkau diberi minyak wangi olehnya, bisa jadi pula engkau akan membeli darinya, dan bisa pula engkau hanya sekadar mendapatkan keharumannya. Adapun yang duduk bersama pandai besi, bisa jadi bajumu terbakar atau bisa pula dirimu mendapati bau yang tak sedap darinya.”
(HR. al-Bukhari no. 5534 dan Muslim no. 146)
-Sahabatku yang baik hatinyaJika orang yang engkau cintai menyakiti hatimu padahal engkau telah berbaik hati padanya, maka bersabarlah…
Jika telah bersabar dia tetap menyakiti hatimu, maka tetaplah bersabar…
Jika tetap bersabar, dia masih menyakiti hatimu, maka teruslah bersabar…
Jika terus bersabar, dia masih juga menyakiti hatimu, maka nasehatilah dia…
Jika telah dinasehati, dia masih juga menyakiti hatimu, maka mintalah padanya untuk tidak menyakiti hatimu…Jika inipun sudah engkau lakukan dan dia tetap menyakiti hatimu, maka ikhlaskanlah…
Jika telah ikhlaspun dia tetap selalu menyakiti hatimu, maka diamkanlah dia…
Jika engkau telah mendiamkannya tapi dia tetap menyakiti hatimu, maka tinggalkanlah dan berdo’a untuk kebaikannya…
Mungkin dia memang tidak mencintaimu dan bukan jodohmu…